Selamat Datang di Rembang Undercover

Sabtu, 09 Januari 2016

Goa Kare, Potensi Wisata Desa Pamotan

REMBANG-Di Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, tersimpan goa alam yang benar-benar masih alami. Orang-orang sekitar menyebutnya Goa Kare. Goa yang berada di perbukitan kars ini tidak begitu banyak diketahui orang, karena memang tidak ada pengelolaan dari warga sekitar dan pemerintah setempat.

Untuk menuju Goa Kare, pengunjung harus menyusuri ladang-ladang milik petani. Jalan untuk menuju lokasi, juga harus melewati jalur bekas aliran air. Meskipun berada dan menyelinap di perbukitan dan ladang petani, pengunjung dijamin terpesona dengan keindahan alamnya.
Kedalaman Goa Kare sekitar 10-20 meter yang bisa dijangkau, namun menurut warga sekitar, kedalaman Goa Kare bisa tembus sampai SMP 1 Pamotan yang berjarak sekitar 1 kilometer. Tidak ada tiket masuk untuk menikmati Goa Kare, karena memang Goa Kare belum dibuka sebagai wisata umum.
Pemerintah setempat harusnya segera mengambil langkah cepat untuk mengembangkan wisata Goa Kare ini, selain mengangkat perekonomian warga di sekitar Goa Kare, juga menambah jumlah lokasi wisata alam yang ada di Kabupaten Rembang.

Di sekitar lokasi Goa Kare banyak orang yang menambang batu kars sebagai lahan pekerjaan. Jika hal ini terus dilakukan, lama-kelamaan akan mengakibatkan hilangnya perbukitan kars. Menjadikan obyek wisata, lebih bermanfaat untuk masa depan daripada hanya dimanfaatkan batunya yang berdampak pada pengerusakan alam. Keberadan Goa Kare yang tidak terawat membuat goa ini menjadi rumah hewan-hewan liar, seperti ular, kelelawar dan binatang liar lainnya. Dengan keberadaan hewan-hewan ini menjadikan penghuni khas Goa Kare.

Mulut Goa Kare juga tidak terlalu besar, setelah mulai memasuki goa, akan terlihat keindahan batu kars yang terbentuk alami. Di dalam goa akan terlihat pancaran sinar matahari yang terpancar dari sela-sela langit goa. Pengunjung juga akan tertakjub dengan penghuni Goa Kare yang banyak, yaitu kelelawar. Bau menyengat dalam goa dari sisa-sisa kotoran kelelawar akan menjadikan parfum khas Goa Kare. Sebagai petualang, rasanya kurang menantang kalau belum menikmati dan menyusuri Goa Kare. Mulut Goa Kare juga tidak terlalu besar, setelah mulai memasuki goa, akan terlihat keindahan batu kars yang terbentuk alami. Di dalam goa akan terlihat pancaran sinar matahari yang terpancar dari sela-sela langit goa. Pengunjung juga akan tertakjub dengan penghuni Goa Kare yang banyak, yaitu kelelawar. Bau menyengat dalam goa dari sisa-sisa kotoran kelelawar akan menjadikan parfum khas Goa Kare. Sebagai petualang, rasanya kurang menantang kalau belum menikmati dan menyusuri Goa Kare. [Rbg/003]

0 komentar:

Posting Komentar